Tugas
Etika Bisnis I
Septian
Triadi 16209627 ( 4EA11 )
1. Apa yang dimaksud etika?
2. Jelaskan mengenai : etika yang kita
lakukan sehari-hari dan etika dalam berbisnis, serta sebutkan contohnya?
3. Jelaskan dan berikan contoh mengenai
etika teleologi dan etika deontology?
Jawab :
1.
Etika berasal dari dari kata Yunani
‘Ethos’ (jamak – ta etha), berarti adat istiadat. Etika berkaitan dengan
kebiasaan hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupun pada suatu
masyarakat. Etika berkaitan dengan nilai-nilai, tatacara hidup yg baik, aturan
hidup yg baik dan segala kebiasaan yg dianut dan diwariskan dari satu orang ke
orang yang lain atau dari satu generasi ke generasi yg lain
2.
Etika dalam Kehidupan Sehari – Hari
Etika
dalam perkembangannya sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Etika memberi
manusia orientasi bagaimana ia menjalani hidupnya melalui rangkaian tindakan
sehari-hari. Itu berarti etika membantu manusia untuk mengambil sikap dan
bertindak secara tepat dalam menjalani hidup ini. Etika pada akhirnya membantu
kita untuk mengambil keputusan tentang tindakan apa yang perlu kita lakukan dan
yang perlu kita pahami bersama bahwa etika ini dapat diterapkan dalam segala
aspek atau sisi kehidupan kita, dengan demikian etika ini dapat dibagi menjadi
beberapa bagian sesuai dengan aspek atau sisi kehidupan manusianya.Contoh dari
etika yang dilakukan sehari-hari yaitu menghindari perkataan kasar dan ucapan
yang dapat menyakitkan perasaan seseorang dan tidak mencari-cari kesalahan
pembicaraan orang lain, karena hal tersebut dapat mengundang permusuhan dan
juga bersikap ramah terhadap orang yang lebih tua dari kita.
Etika
Dalam Berbisnis
Secara
sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara – cara untuk melakukan
kegiatan bisnis ,yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu,
perusahaan, industri, dan juga masyarakat. kesemuanya ini mencakup bagaimana
kita menjalankan bisnis secara adil sesuai dengan hukum yang berlaku dan tidak
tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan di masyarakat. Contoh
etika bisnis di suatu perusahaan adalah membentuk suatu perusahaan yang kokoh
dan memiliki daya saing tinggi serta mempunyai kemampuan menciptakan nilai yang
tinggi diperlukan suatu landasan yang kokoh, biasanya dimulai dari perencanaan
strategis, organisasi yang baik, sistem prosedur yang transparan didukung oleh
budaya perusahaan yang handal serta etika perusahaan yang dilaksanakan secara
konsisten konsekuen.
3.
Etika teleologi
Etika
teleologi yaitu etika yang mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan
tujuan yang hendak dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibatnya yang
ditimbulkan atas tindakan yang dilakukan. Suatu tindakan dinilai baik, jika
bertujuan mencapai sesuatu yang baik,atau akibat yang ditimbulkannya baik dan
bermanfaat. Misalnya : mencuri sebagai etika teleology tidak dinilai baik atau
buruk. berdasarkan tindakan itu sendiri, melainkan oleh tujuan dan akibat dari
tindakan itu. Jika tujuannya baik, maka tindakan itu dinilai baik. Contoh
seorang anak mencuri untuk membiayai berobat ibunya yang sedang sakit, tindakan
ini baik untuk moral kemanusian tetapi dari aspek hukum jelas tindakan ini
melanggar hukum. Sehingga etika teologi lebih bersifat situasional, karena tujuan
dan akibatnya suatu tindakan bisa sangat bergantung pada situasi khusus
tertentu. Karena itu setiap norma dan kewajiban moral tidak bisa berlaku begitu
saja dalam situasi sebagaimana dimaksudkan.
Teori Deontologi
Teori
Deontologi yaitu : berasal dari bahasa Yunani , “Deon“ berarti tugas dan
“logos” berarti pengetahhuan. Sehingga Etika Deontologi menekankan kewajiban
manusia untuk bertindak secara baik. Suatu tindakan itu baik bukan dinilai dan
dibenarkan berdasarkan akibatnya atau tujuan baik dari tindakanyang dilakukan,
melainkan berdasarkan tindakan itu sendiri sebagai baik pada diri sendiri.
Dengan kata lainnya, bahwa tindakan itu bernilai moral karena tindakan itu
dilaksanakan terlepas dari tujuan atau akibat dari tindkan itu. Contoh : jika
seseorang diberi tugas dan melaksanakanny sesuai dengan tugas maka itu dianggap
benar, sedang dikatakan salah jika tidak melaksanakan tugas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar